Tuesday, April 18, 2017

CARA CERDAS PROMOSI PRODUK DAN HEMAT BIAYA.

CARA CERDAS PROMOSI PRODUK DAN HEMAT BIAYA. percetakan _jambi
CARA CERDAS PROMOSI PRODUK DAN HEMAT BIAYA.

Banyak pengusaha pemula bingung bagaimana mengenalkan produknya kepasar.Akibatnya produknya tidak laku dan menumpuk digudang. Kalau sudah begini tutup dah bisnisnya.. hehehe...

Tentu pastikan terlebih dahulu produk Anda memang berkualitas.Jangan sampai setelah orang membeli, lalu kecewa. Coba tes dilingkungan terdekat Anda, lalu setelah itu ke lingkungan yang tidak Anda kenal sehingga penilaiaan objektif.

Kalau sudah diuji coba dan hasilnya positif, saatnya lanjut jualan.Jangan terlalu lama dibagian produksi, saatnya Anda menghasilkan uang lewat jualan.

Tugas pertama adalah bagaimana pembeli datang ke toko Anda. Inilah bagian PROSPEK. Bagi produk baru, biasanya bakal kesulitan mendatangkan pengunjung. Saya akan beritahu caranya. Siap?

Pada awal saya menjalankan bisnis percetakan yang bermerek " DOLPHIN DESAIN 89" ini, salah satu cara yang saya gunakan dalam promosi adalah.... hmmm... apa ya..? ada yang tau ga? oke deh saya kasih tau, membagikan kartu nama! apa kartu nama? iya kartu nama, sampai saat ini pun saya masih menggunakan teknik ini dalam berpromosi, menurut saya promosi menggunakan kartu nama ini cukup jitu dan hemat biaya, cukup jitu dan hemat biaya bagaiman?

Gini, dalam berpromosi menggunakan kartu nama juga ada strateginya, bukan kasih-kasih sembarangan aja ke orang. kita harus pilih-pilih juga, ga mau kan pas kita kasih kartu nama kita keorang terus dibuang gitu aja? saya yakin pasti tidak mau, jujur saya pernah mengalami hal ini, karena belum tau ilmunya.

Pada waktu itu saya lagi dalam perjalanan pulang kampung menggunakan travel, dan berhenti disebuah rumah makan, melihat kondisi ini rumah makan yang ramai ini, dalam hati berkata " wah, ramai ni, cocok buat promosi ", tanpa pikir panjang saya langsung mendekati seorang bapak sedang duduk didepan rumah makan bersama istri, dan seorang anaknya.

Kemudian saya membuka percakapan, 
saya : " dari mana pak?, 
bapak : " dari jambi mas" jawabnya, 
saya: "kalo boleh tau mau kemana pak?" saya bertanya lagi, 
bapak : " mau ke bangko mas, mas nya sendiri dari mana dan mau kemana?,
saya: " dari jambi mau kesarolangun pak "
bapak : " ow... ,kamu kuliah apa kerja di jambi ?"

nah, ini dia pertanyan yang saya tunggu, kesempatan berpromosi, ibarat pepatah "PUCUK DI CINTA, BULAN PUN TIBA "

saya : " saya ga kuliah dan ga kerja pak"
bapak : " jadi kamu ngapain di jambi, jalan-jalan aja?"
saya : " saya di jambi buka usaha pak "
bapak : " usaha apa ?"

dalam hati saya berkata dan berteriak, wah... bener-bener ini, KESEMPATAN...!!!! namun saya tetap santai menjawabnya.

saya : " saya usaha percetakan pak "
bapak : "ow... apa mereknya ?"

"wah,... bener-bener ini bapak " tanpa pikir panjang saya langsung promosi habis-habisan,

saya : "DOLPHIN DESAIN 89, pak. disini, bapak bisa cetak apa aja, mulai dari, UNDANGAN, SPANDUK, KARTU NAMA, BROSUR, KALENDER, BUKU YASIN, ID-CARD, MUG, PIN, BALIHO, BACKDROP, NOTA, STIKER, KOKARDE, PLAKAT, PIAGAM, POSTER, X-BANNER, ROLL BANNER, SABLON, BAJU SERAGAM, NEON BOX, PAPAN MEREK, HURUF TIMBUL, DLL.
bapak : " wah, banyak ya, yang bisa di buat ditempat kamu ?
saya : " ya pak, alhamdulillah, selagi itu bisa jadi duit dan halal, namun saat ini, karena saya baru buka usahanya, saya lebih fokus pada cetak undangan pak "
bapak : " Ooo..., tapi salut saya sama kamu, jarang ada anak muda seperti kamu, sukses ya.. "

klakson mobil pun berbunyi, si sopir menyuruh bapak itu untuk masuk mobil, karena mobil akan segera berangkat, kemudia saya segera mengambil kartu nama yang ada dalam dompet, serta memberikan kepada bapak itu, sambil mengatakan " ini pak, kartu nama saya ", " oh, oke.. makasih ya ", hati saya pun senang karena dia mau menerima kartu nama saya.

tak berapa lama kemudian, hati saya yang lagi menikmati kesenangan itu berubah menjadi hati yang hujan kesedihan, lengkap dengan petirnya, melihat kartu nama yang saya berikan tadi sudut-sudutnya dijadikan obeng gigi, atau congkel gigi untuk membersihkan sisa makanan yang ada digigi bapak itu, kemudian terinjak oleh istri dan anak bapak itu, yang berjalan tepat dibelakang nya.

ini sungguh pemandangan yang luar biasa bukan? mau seperti itu? mau tau kesalahan saya dimana?
saya kasih tau, kesalahan saya terletak disini, saya menyebutkan " namun saat ini, karena saya baru buka usahanya, saya lebih fokus pada cetak undangan pak ", coba anda bayangkan, apa bapak ini masih mau cetak undangan? ya, pasti ga lah... anaknya aja masih kecil. dan kesalahan saya tidak mengatakan " ini kartu nama saya pak, tolong dijaga baik-baik ya, mungkin suatu saat bapak membutuhkan jasa percetakan saya dilain waktu", insyaAllah dia akan simpan itu kartu nama.

dan ini terbukti, bukan teori aja, setelah kejadian itu, kemudian saya menggunakan teknik baru ini saat memberikan kartu nama, alhamdulillah mereka terima dan simpan, bahkan ada yang sering menghubungi saya, untuk menggunakan jasa percetakan DOLPHIN DESAIN 89, dan saya juga merubah target, karena fokus usaha saya pada saat itu lebih ke cetak undangan pernikahan, ya, target saya wanita dan pria yang belum menikah, tapi 80% target saya wanita.

Nah, jadi kira-kira seperti itulah cara berpromosi menggunakan kartu nama, yang paling tepat. tapi nanti pada prakteknya anda sesuaikan sendiri dengan produk anda, karena beda produk beda market.
O ya, omong-omong ni, jika anda ingin cetak kartu nama  DOLPHIN DESAIN 89, siap membantu anda. 

O.. ya, kabar baiknya juga, DOLPHIN DESAIN 89, lagi ada promo, untuk cetak kartu nama,

CETAK 2 KOTAK, GRATIS 1 KOTAK.

O.. ya, kabar buruk nya juga ada, PROMO ini hanya berlaku sampai 30 APRIL 2017. jadi.. Ayo, SEGERA ORDER, dengan cara hubungi kontak dibawah ini.

HP. 0823 9901 5043
WA. 0812 7405 1165
BBM. 5178B9C2

Pada akhirnya saya ucapkan terima kasih telah berkunjung, dan membaca tulisan ini, semoga dengan tulisan sederhana ini, bisa bermanfaat buat anda, Aamiin, dan insyaAllah di lain waktu saya akan berbagi tips tantang berbisnis.


ttd.


Joe
Owner DOLPHIN DESAIN 89

Share:

0 comments:

Post a Comment